Kamis, 08 September 2011

PAINTER of the WIND


Cast:
Moon Geun Yong as Shin Yoon Bok
Park Shin yang as Kim Hong Do
Bae So Bin as King Jeongjo
Ketika Departemen Seni Lukis (Dohwaseo) meminta setiap muridnya untuk berlomba melukis sesuatu yang indah,akhirnya para siswa pergi keluar untuk mencari inspirasi bagi lukisan mereka. Termasuk salah satunya adalah Shin Yoon Bok, salah satu murid dari Dahwaseo tersebut.

Tanpa sengaja ia melihat seorang wanita cantik yang tidak ia ketahui bahwa itu adalah ibu suri kerajaan Jeong Sun.

Melihat kecantikannya, timbul inspirasi Shin Yoon Bok untuk melukis wanita cantik tersebut, kemudian ia segera melukisnya dengan sangat detil hingga tanda lahir sang ibu suri yang berada di belakang telinganya.

Seusai melukis, Yoon Bok ketahuan oleh salah satu dayang ibu suri dan membuat ibu suri panik karena saat itu ternyata ia sedang mengadakan pertemuan rahasia dibalik Raja Jeongjo.
Karena takut pertemuan rahasianya akan terungkap maka ia kemudian menyuruh para pengawalnya untuk mencari pelukis yang telah melukisnya. Ketika raja Jeongjo bertanya kenapa ia harus menankap pelukis tersebut, ibu suri Jeong Sun beralasan bahwa pelukis tersebut telah melukis Chunhwa (lukisan porno).

Setelah mengetahui bahwa pelukis tersebut dari departemen lukis maka, ia pun meminta untuk mencari siapa pelukis itu gerangan. Namun karena Yoon Bok adalah pelukis pemula maka ia tidak memiliki stempel pada lukisannya.
Karena putus asa maka ibu suri memrintahkan untuk memanggil Kim Hong Do, seorang pelukis handal yang mampu melihat goresan pada tangan seorang pelukis dan mampu mengetahui siapa pelukisnya.


Namun kehadiran Kim Hong Do tidak membawa penyelesaian bagi ibu suri, sebaliknya kedekatan Kim Hong Do dan Shin Yoon Bok malah mampu mengungkap konspirasi-konspirasi terselubung ibu suri beserta kroninya terhadap putra mahkota Sado ayah kandung dari Raja Jeongjo.


Konspirasi yang juga membawa kematian ayah kandung dari Shin Yoon Bok. Karena kebersamaan mereka pula akhirnya membawa Shin Yoon Bok menjadi pelukis istana berkat lukisan kontroversialnya yang disukai Raja Jengjo yang dia beri judul 'Dano Day' atau 'Pemandangan Hari Danau'.

Namun tanpa mereka sadari pula bahwa kedekatan mereka lama-lama menumbuhkan perasaan cinta di hati mereka masing-masing, meskipun saat itu Kim Hong Do belum mengetahui gender Yoon Bok sama sekali, hal ini-lah yang membuat ia merasa gundah karena ia mengira ia telah jatuh cinta dengan sesama jenisnya.


Namun pada akhirnya ia mengetahui sejarah tentang Shin Yoon Bok. Shin Yoon Bok ternyata adalah seorang wanita. Setelah ayah kandungnya meninggal karena dibunuh, salah satu teman ayahnya yang mengetahui tentang bakat Shin yoon Bok membawa gadis tersebut kerumahnya dan mengadopsinya, namun saat itu juga ia harus menanggalkan gender aslinya dan menjadi laki-laki, karena ayah angkatnya memiliki ambisi besar terhadap dirinya, sementara pada jaman tersebut perempuan tidak bisa menjadi apapun. Ayah angkat Shin Yoon Bok tidak ingin bakat anak angkatnya tersebut tersia-siakan.


Setelah Kim Hong Do dan Shin Yoon Bok bekerja sama dengan Raja Jeongjo untuk menyatukan sebuah teka teki tentang konspirasi yang membawa kematian putra mahkota Sado dan kematian ayah kandung Shin Yoon Bok, mereka dihadapkan pada keadaan sulit dimana mereka harus bertanding satu sama lain yang mana siapapun pemenangnya tidak akan memberikan keuntungan apapun pada mereka.

Yang terjadi adalah Shin Yoon Bok tetap menjadi incaran pembunuhan para bangsawan yang dulu telah membunuh ayah kandungnya.
Demi keselamatan orang-orang disekitarnya, dan keselamatan orang yang ia cintai Kim hong Do, Shin Yoon Bok kemudian memilih untuk menghilang dari kehidupan mereka dan menghilang dari sejarah.
So sad...:(



Reen

Tidak ada komentar:

Posting Komentar